Tuesday, September 7, 2010

CERMIN

CERMIN



Berdiri di depan cermin
ada garis kerut di dahi
kusut sejarah seberkas pengalaman
melingkar kisah rencam kehidupan
tiada mampu berkata suara
lurus tidak berbias
jujur tanpa berkias.

Berdiri di depan cermin
seraut wajah suka duka terhimpun
mempamer parut merata
di tangan nyata
di hati berbekas duka
lorong ini sunyi membisu
denai dilalui penuh berdebu
lumpur di kaki kiri
bayang tenang menyisir hari.

kelompen
Copyright © kelompen 2009
All Rights Reserved

No comments:

Post a Comment